Mengejutkan ! Petr Cech Putuskan Tuk Pensiun Di Akhir Musim Ini

Mengejutkan ! Petr Cech Putuskan Tuk Pensiun Di Akhir Musim Ini

Petr Cech selaku kiper cadangan Arsenal telah mengumumkan hal yang sangat mengejutkan dimana ia telah memutuskan untuk pensiun dari karir sepakbolanya pada akhir musim ini.

Saast ini Petr Cech tengah berusia 36 tahun dan kontrak bermainnya di Arsenal akan berakhir pada bulan Juni 2019 mendatang.

Sebenarnya Cech sempat menjadi pilihan utama Arsenal, namun setelah permasalahan hamstring yang ia alami, dirinya kerap dicadangkan. Bahkan setelah cederanya pulih, posisinya di Arsenal juga tergantikan oleh Bernd Leno.

Keputusan Cech untuk gantung sepatu diumumkannya melalui akun Twitter pribadi milik @PetrCech pada hari Selasa 15/01 waktu setempat.

Keputusan Cech untuk pensiun bukan tanpa alasan, Cech mengaku sudah meraih apa yang ia targetkan selama dua dekade ini. Meski memutuskan untuk pensiun, sang kiper berjanji akan tetap berjuang bersama Arsenal di waktu-waktu terakhirnya tersebut.

Kiper dengan tinggi badan mencapai 1.96 meter tersebut memulai karir sepakbolanya pada tahun 1999 silam. Kala itu ia bermain untuk klub Chmel Blsany. Namun pada tahun 2001 ia memilih untuk bergabung dengan Sparta Praha.

Hanya berselang satu tahun saja, Cech menerima pinangan dari Rennes. Namun pada dirinya hanya bermain selama dua musim saja di Rennes hingga akhirnya Chelsea membawa dirinya ke Inggris. Kala itu Chelsea masih dilatih oleh Jose Mourinho, ada banyak gelar yang sudah diraih Cech disana.

Sayangnya pada tahun 2015, Thibaut Courtois datang ke Chelsea dan harus menggeser posisi Cech. Sempat dikabarkan akan pindah liga, Cech justru menerima tawaran dari Arsenal. Sedangkan untuk level Internasional, Cech telah membela Ceko sejak tahun 2002 silam dan pensiun dari timnas pada tahun 2016 dengan total 124 caps pertandingan.

Gelandang MU Mendapatkan Inspirasi Legenda Chelsea

Gelandang The Red Devils (MU), Paul Pogba mengakui bahwa Frank Lampard adalah Inspirasi yang perlu dicontoh bagi pemain berposisi gelandang. Pogba berharap ingin mencetak banyak gol seperti legendaris Chelsea ini.
Performa Pogba kian meningkat berkat Ole Gunnar Solskjaer menjadi pleatih MU saat ini. Mendapat kebebasan bermain Dia lebih mampu menyerang, pemain Timnas Prancis tersebut dapat memberikan empat gol dari lima pertandingan..
Sekarang Pogba sudah bisa tampil dengan gaya permainannya dan kualittas performa pemain ini juga semakin bagus saat berada di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer.
“Sang pelatih meminta agar saya sering untuk masuk ke jantung pertahanan lawan agar  memperbesar kesempatan mencetak gol. Layaknya seperti Frank Lampard,” ucapnya.
“Pogba sering menusuk ke depan dari tengah. Walaupun tidak memberikan gol, namun saya dapat ikut dalam permainan,” tuturnya, dilansir dari skyysports.
Perbandingan Lampard dengan gol Pogba masih beda jauh. Pogba hanya menghasilkan 24 gol untuk Setan Merah dalam dua musim.
Sedangkan Frank Lampard sudah membuat total gol sebanyak 211 gol sekaligus mencatatkan sejarah sebagai top skor terbanyak untuk The Blues.

Jika Pogba mencetak 10 gol dalam satu kampanye dicatat musim 2014/15 dan 2015/16 saat bersama Juventus, Frank Lampard juga merobek gawang lawan sebanyak 27 kali pada musim 2009/10.

Kabar barunya Pogba juga membantu MU untuk menaklukkan Spurs dengan skor 1-0 di Wembley, Minggu (13/1/2019). Hasil pertandingan tersebut menambah peluang untuk merebut tiket pertandingan Liga Champions musim depan.