Manfaat Buah Naga Bagi Kesehatan

Buah naga buah yang dapat di temukan di wilayah tropis diseluruh dunia pada awalnya buah naga ini biasanya tumbuah di Amerika Selatan dan Meksiko Selatan di awal abad ke 19 dari negara Prancis membawa buah naga ke Asia Tenggara, buah naga memiliki tampilan sisik besar seperti sisik naga dan berwarna kulit merah dengan sisik hijau yang buat tampilannya terlihat sangat unik, untuk tampilan warna pada daging dalam berwarna putih maupun ungu dan termasuk biji kecil pada daging buah naga memberikan tekstur unik saat di santap selain di santap segar buah naga bisa di buat jus, salat buah, pelengkap yogurt dan smoothies atau oatmeal, untuk porsi buah naga  terdapat 2 gram protein, 6 gram serat, 103 kalori, 24 gram karbohidrat, dan 12 gram gula selain itu pula kandungan  yang terdapat pada buah naga mempunyai 5 mg vitamin C, 110 IU vitamin A, 2 gram zat besi, 69 mg magnesium dan 32 mg kalsium. Berikut ini akan kami bahas 3 manfaat untuk kesehatan dan melawan penyakit kronis yaitu :

  1. Tingkatkan Kesehatan Usus

Buah naga memiliki kandungan prebioti sehingga berpotensi tingkatkan keseimbangan bakteri baik bagi usus serat khusus prebioti penting untuk pertumbuhan bakteri baik secara khusus buah naga mendorong pertumbu dua bakteri sehat yakni bakteri bifidobacteria dan bakteri asam laktat

2. Meningkatkan Kadar Zat Besi 

Buah naga yang merupakan salah satu mengandung zat besi penting bagi pengangkut oksigen ke seluruh tubuh, untuk menambah asupan zat besi buah naga menjadi pilihan yang sangat tepat karena porsinya mengandung 9 persen dari kebutuhan sehari zat besi buah naga mengandung beberapa vitamin yaitu di antara lainnya vitamin C yang akan bantu tubuh lebih mudah serap pada zat besi.

3. Melawan Penyakit Kronis

Kandungan pada buah naga mengandung jenis antioksida yang mampu melawan radikal bebas seperti karotenoid, vitamin C dan betalanis, mengkonsumsi makanan tinggi antrioksida dapat bantu mencegah penyakit krois seperti diabetes, kanker, penyakit jantung dan artritis, bahwa antioksida bekerja maksimal jika di makan alami dari buah segar  bukan dalam terbentuk suplemen