Rendang Masakan Asli Suku Minangkabau

Siapa yang tidak tahu makanan khas Indonesia yang sudah mendunia yaitu rendang? Masakan ini berasal dari suku minangkabau yang berasal dari sumatera barat. Rendang memiliki rasa bumbu yang sangat kuat dan meresap ke daging karena dimasak pada suhu rendah dalam waktu yang cukup lama.

Ketahanan dari rendang pun cukup lama sekali. Pada suhu ruangan, rendang bisa bertahan sampai berminggu – minggu. Di suhu kulkas, rendang bisa bertahan sampai berbulan – bulan. Dikatakan juga rendang ini semakin lama disimpan akan semakin enak karena bumbunya akan lebih meresap ke daging.

Saat ini, makanan khas minangkabau satu ini telah tersebar bukan hanya di Indonesia melainkan di seluruh dunia. Cita rasa khas dari rendang membuat banyak sekali orang yang menyukainya. Di Indonesia juga terdapat banyak sekali rumah makan padang yang sudah pasti menyajikan rendang sebagai hidangan utama.

Nah, disini kita akan membahas bagaimana cara membuat rendang sendiri. Membuat rendang membutuhkan waktu yang cukup lama namun ternyata tidak sulit loh. Bahan – bahan yang digunakan pada umumnya juga dapat ditemui di pasar.

Rendang Daging

Bahan :
500 gr daging has dalam
800 ml santan kental dari 1 butir kelapa ukuran besar
Minyak goreng untuk menumis bumbu
garam, gula pasir, kaldu bubuk secukupnya

Bumbu daun:
1 buah bunga lawang
2 batang sereh, geprek
1 lembar kecil daun kunyit
3 lembar daun salam
2 lembar daun jeruk

Bumbu halus :
100 gr bawang merah kupas
7 siung bawang putih
3/4 jempol lengkuas
3/4 jempol jahe
1/2 jempol kunyit, bakar
10 buah cabai merah keriting
3 buah cabai merah besar buang biji nya
1 sdt ketumbar, sangrai
1/2 sdt pala bubuk
1/2 sdt jinten bubuk
1 sdt lada bubuk

Cara buat :
1. Potong-potong daging bentuk dadu ukuran sedang lalu cuci bersih, tiriskan
2. Tumis bumbu halus dan bumbu daun dengan secukupnya minyak goreng hingga harum dan matang. Masukan santan aduk sampai mendidih
3. Setelah mendidih, masukan daging. Masak dengan api kecil-sedang hingga daging empuk dan bumbu meresap sambil sesekali di aduk
4. Penambahan garam, gula pasir dan kaldu bubuk di akhir agar tidak terlalu asin